Akuntabel.id, SOLO – Aliansi Rakyat Bergerak (ARB) menggelar aksi demonstrasi di kantor DPRD Solo, Senin (11/4/2022). Puluhan orang tiba sekira pukul 13.00 WIB, dan melakukan orasi didepan gedung Graha Paripurna DPRD Solo.
Menurut koordinator lapangan (Korlap) Abdul Hamid, aksi ini untuk mendukung aksi mahasiswa 11 April 2022 di Jakarta.
“Kegiatan hari ini untuk mendukung kegiatan 11 april 2022 di Jakarta yang di motori oleh BEM. Kalau di Solo oleh ARB,” katanya.
Dalam aksi ini, ARB membawa tiga poin yang disampaikan ke anggota DPRD Solo. Pertama adalah menuntut perbaikan ekonomi, karena saat ini harga kebutuhan pokok dan bensin naik. Poin kedua adalah menolak penundaan Pemilu 2024, dan menolak perpanjangan masa jabatan presiden menjadi 3 periode dan yang ketiga presidential threshold dengan ambang batas 20 persen.
“Kami ingin presidential threshold, pencalonan calon presiden dikembalikan menjadi 0 persen,” ucapnya.
Meski presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan pernyataan resmi tak ada penundaan Pemilu 2024, namun demonstran tetap menyuarakan hal tersebut.
Menurutnya, hal tersebut tetap diutarakan karena sejumlah elite politik telah mengeluarkan pernyataan yang membuat gaduh.
“Karena terlanjur vital adanya penundaan pemilu 2024. Ada asap pasti ada api, coba kemarin tidak membuat pernyataan yang membikin gaduh,” ujarnya.
Dia berharap, pernyataan presiden terkait pemilu 2024 benar-benar terwujud. Sebab, konstitusi dan Undang-undang Dasar telah mengatur masa jabatan Presiden.
Dari hasil audiensi sendiri, perwakilan anggota DPRD Solo menerima poin-poin yang disampaikan demonstran. Namun jika tuntutan tersebut tidak ditepati, mereka mengancam akan menggelar aksi dengan junlah massa yang lebih besar.
Ketua DPRD Solo Budi Prasetio mengatakan, poin-poin tuntutan yang disampaikan oleh demonstran telah mereka terima, dan akan dilanjutkan ketingkat pusat.
“Terkait penundaan pemilu, tahapan kan sudah berjalan. Kedepannya ada pelantikan KPU dan Bawaslu Pusat, nanti dilanjutkan dengan pengurus yang di daerah,” tandasnya.
Comment