Akuntabel.id, SOLO – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memperkirkan sebanyak 21 juta kendaraan akan masuk Jawa Tengah pada arus mudik dan arus balik tahun ini. Bahkan sebanyak 10 persen diantaranya akan masuk Kota Solo.
“Dari 21 juta ini yang masuk Solo diprediksi sekitar 10 persen. Memang tidak banyak tapi perlu diantisipasi,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Hari Prihatno, Selasa (19/04) siang.
Menurutnya, jumlah tersebut diperkirakan mendekati jumlah angkutan sebelum pandemi, yakni pada 2019 lalu. Berdasarkan data kepadatan lalu lintas pada H-7 hingga H+7 Lebaran 2019, Dishub Solo mencatat ada sekitar 7,2 juta kendaraan melintas di Solo. Jumlah tersebut turun pada Lebaran 2020 dan 2021.
Dishub mencatat pada Lebaran 2020 hanya ada 3.896.449 kendaraan yang melintas. Sementara pada 2021 hanya ada 3.655.969.
“Kemungkinan mudik tahun ini hampir sama dengan periode mudik sebelum terjadinya pandemi Covid-19,” tandasnya.
Tetap semangat jaga arus mudik ya Pak Polisi