Akuntabel.id, SOLO – Ratusan karya foto hasil jepretan pewarta foto ANTARA Jawa Tengah dan DIY dipamerkan di Pura Mangkunegaran pada gelaran pameran KUNOKINI Culture Future, Selasa (20/8/2024).
Pada pembukaan pameran, Kurator Foto ANTARA Ismar Patrizki mengatakan, dalam pameran ini menampilkan karya dari 12 pewarta foto yang bertugas di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
“KUNOKINI ini sudah kedua kalinya diselenggarakan. Diksi ini dipilih untuk menceritakan bahwa Jawa Tengah dan Yogyakarta penuh dengan tradisi luhur yang kuno tapi masih bisa eksis sampai dengan sekarang,” katanya.
Dewan Pengawas Perum LKBN ANTARA sekaligus Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Widodo Muktiyo, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas utama ANTARA, yakni diseminasi informasi.
“Harapannya dengan adanya pameran di berbagai pusat kebudayaan, terutama di Mangkunegaran Solo ini bisa teramplifikasi, bisa dikenal lebih luas lagi dan sesuai dengan temanya, yakni culture future, menggali potensi budaya,” katanya.
Sementara itu, Direktur Pemberitaan ANTARA Irfan Junaidi menyampaikan sesuai dengan statusnya sebagai perum, maka ANTARA berfungsi sebagai perusahaan, yakni melakukan fungsi korporasi sekaligus menjalankan fungsi pelayanan publik.
“Pameran hari ini bisa menjalankan keduanya, fungsi per-nya (perusahaan) bisa jalan untuk branding dan lain-lain, sedangkan fungsi layanan publiknya juga sudah jalan. Dengan foto-foto kami ingin mengenalkan budaya-budaya Jawa Tengah yang masih besar. Bagaimana kebudayaan di provinsi ini berjalan dari dulu dan sekarang,” ujarnya.
Ditambahkan, Pengageng Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkunegara X pada sambutannya menuturkan, kolaborasi antara Pura Mangkunegaran, Kementerian Kominfo, dan Perum LKBN ANTARA tersebut sangat istimewa.
“Bagaimana kita bisa merespon ruang dengan sebaik-baiknya, ini suatu seni yang menyenangkan karena kami percaya bahwa setiap ruang itu mempunyai artistiknya masing-masing. Tinggal bagaimana kita bisa merespon dan berkarya dari situ dan hari ini bapak kurator bisa mengeksekusi dengan baik,” tuturnya.
Ia menilai ada benang merah pada konsep yang diusung oleh ANTARA dengan visi misi Pura Mangkunegaran kali ini, yakni zaman dulu bukan lagi dianggap kuno tapi bisa juga menjadi kekinian.
“Apa yang dianggap kuno pada masa kini bisa menjadi aset untuk pengembangan diri masing-masing dan daerah untuk melangkah lebih jauh. Di Mangkunegaran, konsepsi pergerakan masa lalu bukan hanya kenangan tapi juga pondasi bagaimana kita bertumbuh hari ini untuk menyongsong hari ini yang lebih baik, lebih makmur, dan lebih bermanfaat untuk masyarakat luas,” ucapnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah Riena Ratnaningrum berharap acara tersebut bisa menggeliatkan sektor ekonomi kreatif di Jawa Tengah khususnya di Surakarta.
“Harapannya dapat terus tumbuh secara positif dan memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian daerah,” terangnya.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada pewarta foto ANTARA yang telah berkontribusi pada pameran yang digelar dari tanggal 20-29 Agustus tersebut.
“Karya saudara bukan hanya hasil jepretan ANTARA tapi juga bentuk pengabdian kepada masyarakat dan bangsa. Terima kasih sudah menghasilkan potret yang kaya makna, serta menghargai dan merawat warisan budaya kita,” tandasnya.
DMCA atan piç Google SEO ile web sitemizin trafiği gözle görülür şekilde arttı. https://www.royalelektrik.com/egitim-mahallesi-elektrikci/
What’s Going dlwn i’m new to this, I stumbled upon this I’ve discovered
It positively helpful aand it has aided mee out loads.
I hope to give a contribution & aiid differennt custoers like its
aided me. Grewt job.
All I could think after my discovery was thank goodness I had the Sand Dune because I would have been one upset stitchy person if I didn t have fabric like I thought I did how to take priligy Grover s disease, or transient acantholytic dermatosis, presents as a rash on the back and chest with intense itching
30 of magnesium is bound to proteins 5 how to get cytotec tablets
cost of cytotec without rx Review of Cardiovascular Drugs in Pregnancy