Rumah di Tepi Jalan Jogja-Solo Disatroni Maling, HP dan Motor Raib

Akuntabel.id, KLATEN – Sebuah rumah di Dukuh Tegalduwur, Desa Wadunggetas, Kecamatan Wonosari, Klaten disatroni maling, Jumat (24/06/2022) dini hari. Dari kejadian itu, pemilik rumah Sartono (62) kehilangan dua unit handphone android dan satu unit sepeda motor.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi pencurian itu kali pertama diketahui Sartono saat hendak Salad Tahajud sekitar pukul 03.00 WIB. Setelah itu adzan Subuh berkumandang, Sartono kemudian membangunkan istrinya untuk segera Shalad Subuh.

Disaat istrinya keluar kamar, dirinya melihat pintu rumah utama terbuka. Dia kemudian membangunkan anaknya dan memberitahu Sartono. Disaat mereka mengecek kondisi rumah, ternyata rumah mereka telah disatroni maling dan sejumlah barang berharga raib.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek Wonosari. Dari hasil penyelidikan, pelaku diduga masuk ke dalam rumah dengan cara memanjat tembok dan melewati genteng rumah kosong. Dari situ pelaku memanjat naik ke lantai dua rumah korban. Kebetulan pintu di lantai dua tidak terkunci.

“Kemungkinan pelaku ini masuk dengan cara memanjat tembok sisi utara rumah dengan melewati genteng rumah kosong. Setelah itu naik ke lantai dua yang kebetulan pintu tidak terkunci,” ujar Kapolsek Wonosari, AKP Sriyanto.

Pihaknya menjelaskan atas kejadian itu, pemilik rumah mengalami kerugian kurang lebih Rp11 juta. Sebab dua unit HP yakni masing- masing Samsung J3, Samsung A21 dan ditambah satu unit sepeda motor Honda Supra 125 bernopol AD 3178 DAC raib digondol maling.

“Total kerugian sekitar Rp11 juta. Dua HP yang diletakkan di meja dan satu sepeda motor yang parkir di garasi dicuri oleh pelaku. Saat ini sedang kita selediki lebih lanjut,” kata dia.

Disisi lain pihaknya meminta kepada masyarakat untuk selalu waspada khususnya saat malam hari. Rumah dipastikan sudah terkunci saat tidur. “Kami menghimbau masyarakat lebih hati-hati dan waspada. Menaruh barang ditempat aman dan pastikan rumah keadaan terkunci saat tidur, sehingga kesempatan orang melakukan kejahatan tidak ada,” pungkasnya.